Senin, 17 Juni 2013

Teknik-teknik Estimasi


Dari Penjelasan sebelumnya yang menyinggung pengertian dari estimasi, pentingnya suatu estimasi dalam menentukan keberhasilan suatu proyek nantinya. Untuk kali ini saya akan menjelaskan tentang teknik-teknik yang digunakan untuk melakukan suatu estimasi. Terdiri dari 3 yaitu :

1.    Keputusan Profesional
Katakanlah bahwa anda merupakan orang yang memiliki pengalaman yang luas dalam membuat program “report generation modules”. Anda melakukannya dengan pendekatan merancang report tersebut dan memperkirakan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat program tersebut. Setelah mempelajari rancangan program selama 5 menit, programmer lalu menutup matanya selama 5 menit (dia tidak tidur, tetapi berhitung), dan kemudian mengatakan “15 hari”. Inilah yang disebut Keputusan Profesional murni. Keuntungan dari teknik ini adalah cepat , dan jika seseorang sudah ahli dalam teknik ini, maka estimasinya pasti akan lebih akurat. Sedangkan kerugian dari teknik ini adalah bahwa anda membutuhkan seorang ahli yang berpengalaman dalam bidang ini, dan beberapa ahli tersebut akan bekerja keras untuk mendapatkan estimasi yang tepat.

2.    Sejarah
Jalan keluar dari ketergantungan pada orang dan untuk membuat estimasi lebih khusus, yaitu anda harus mengerti tentang sejarahnya. Tulislah berapa lama masing-masing tugas dapat diselesaikan dan siapa yang bertanggung jawab atas tugas tersebut. Anda dapat membandingkan tuagas yang akan diestimasik dengan tugas yang sama yang dikerjakan lebih awal, setelah itu mulailah dengan melakukan estimasi. Hal ini dimaksudkan agar anda menjabarkan suatu proyek ke dalam beberapa tugas yang biasanya diulang dan mudah untuk dibandingkan.

3.    Rumua-rumus
Ada beberapa rumus yang digunakan dalam software estimasi. Software yang baik untuk diketahui adalah COCOMO (Referensi 15). COCOMO dapat digunakan untuk memperkirakan biaya proyek, usaha (person months), jadwal, dan jumlah staf untuk masing-masing fase berikut ini :
a.           Preliminary Design – our Analysis Phase
b.          Detailed Design (DD) – our Design Phase
c.          Code and Unit Tes (CUT) – same as ours
d.          System Test – our System Test and Acceptance Phase


Program Estimasi
Pendekatan satu rumus yang telah berhasil untuk fase estimasi perhitungan program adalah kemiripan sebuah pendekatan fungsi point. Dalam hal ini akan dijelaskan mengenai pemahaman bagaimana semua rumus itu bekerja. Jika Anda melakukan latihan untuk tingkat pemrograman, Anda akan lebih mengerti dari tingkat-tingkat yang lain. Pada dasarnya ada 2 faktor yang mempengaruhi lamanya waktu dari sebuah tugas , kerumitan dari tugas (C) dan produktivitas dari seseorang yang memperagakannya. Produktivitas dari seorang tergantung pada lamanya pengalaman seseorang (G) dalam bidang tersebut dan pengetahuan dari pekerjaan yang khusus(J). Rumus ini dapat digambarkan sebagai berikut :
                                  D = C x ( G x J ) (Rumus 1)
dimana : D adalah lamanya waktu
 C adalah faktor kompleksitas kesulitan
 G adalah faktor pengalaman
 J adalah faktor pengetahuan pekerjaan

Sumber : Wartawarga 


Estimasi pada Proyek Sistem Informasi

Estimasi? Sepertinya kata ini tidak terlalu asing ya bagi kita. Jika mengacu pada kamus besar bahasa Indonesia, estimasi dapat didefinisikan sebagai perkiraan, perkiraan dalam proyek software dapat bersumber dari pendapat seorang yang telah berpengalaman, berdasarkan rumus, atau pun berdasarkan history proyek sebelumnya yang serupa. Dengan adanya estimasi kita dapat mengelola jalannya proyek dengan resiko sekecil mungkin.

Estimasi Waktu dan Biaya Sangat Penting, pada proyek software yang nantinya  kita kerjakan dapat dikelola dengan baik apabila estimasi dibuat pada tahap Rencana Pendahuluan.

Faktor-faktor yg mempengaruhi kualitas estimasi

  1.       Horizon Perencanaan
  2.       Durasi proyek
  3.       Orang
  4.       Struktur dan organisasi proyek
  5.       Menaikkan estimasi
  6.       Budaya organisasi
  7.       Faktor lainnya

Cara terbaik untuk meningkatkan estimasi adalah mengumpulkan dan mengarsip data mengenai estimasi dan aktual dari proyek masa lampau.  Menyimpan data historis-estimasi dan aktual memberikan basis pengetahuan untuk meningkatkan estimasi waktu dan biaya proyek.

Metode untuk estimasi waktu dan biaya proyek
a.    Pendekatan Makro

  1.       Metode Konsensus
  2.       Metode Rasio
  3.       Metode Distribusi Merata (Apportion Method)
  4.       Metode Function Point untuk Proyek Perangkat  Lunak dan Sistem
  5.       Kurva Pembelajaran

b.    Pendekatan Mikro

  1.       Metode template
  2.       Prosedur Parametrik untuk Tugas Spesifik
  3.       Estimasi Detail untuk WBS Paket Kerja
  4.       Hibrid : Tahap Estimasi


Rabu, 01 Mei 2013

SERTIFIKASI KEAHLIAN DI BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI


Pada tahun 2010 dibutuhkan sekitar 350.000 tenaga di bidang IT di Indonesia. Angka ini masih kecil jika dibandingkan dengan kubutuhan akan tenaga IT di dunia dengan keahlian yang handal agar bisa mengimbangi Perkembangan Teknologi Informasi (Information Technology, IT).
Dunia kerja? Apa yang akan Anda siapkan untuk menghadapi dunia tersebut? Akankah lulusan Perguruan Tinggi ternama dengan IPK bagus sudah cukup membuat Anda percaya diri? Coba bayangkan, Anda berada berada di antara ratusan pelamar yang berharap mengisi beberapa lowongan di bidang TI, apa yang bisa membuat Anda berbeda dengan pelamar-pelamar lain?. Permasalahan tidak hanya disitu, jika Anda diterima dengan posisi tertentu dalam bidang TI tersebut dan ingin meniti karier, apakah yang bisa Anda lakukan untuk menegaskan kualitas Anda dibidang TI lebih baik dari sekian banyak rekan seprofesi Anda? Apa yang dapat menjadi jaminan untuk perusahaan-perusahaan yang ingin membayar Anda untuk solusi TI yang dapat Anda berikan?.
Sertifikasi dibutuhkan untuk memudahkan bagi perusahaan atau institusi untuk menilai kemampuan (skill) calon pegawai atau pegawainya. Adanya inisiatif untuk membuat standar dan sertifikasi sangat dibutuhkan. Sertifikasi ada macamnya, pertama standar sertifikasi di industri, yang sering juga disebut vendor certification yang telah diakui oleh dunia, contoh seperti sertifikat dari Microsoft atau Cisco. Kedua sertifikasi yang dikeluarkan oleh Lembaga Sertifikasi Nasional seperti Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Telematika dan Lembaga Sertifikasi Internasional seperti World Organization of Webmasters dan Australian Computer Society Certification Scheme. 
Untuk lebih jelasnya bisa di download tulisan tentang pembahasan ini di link berikut :

http://www.4shared.com/office/J83_0J6h/sofskill_3.html


IT FORENSICS


IT Audit Trail
    Audit IT yang lebih dikenal dengan istilah EDP (Electronic Data Processing)Auditing ini adalah suatu proses kontrol pengujian terhadap infrastruktur teknologi informasi dimana berhubungan dengan masalah audit finansial dan audit internal, biasanya digunakan untuk menguraikan dua jenis aktifitas yang berkaitan dengan komputer. Auditing melalui computer adalah suatu aktivitas proses penelahan dan evaluasi pengendalian-pengendalian internal dalam EDP, menjelaskan pemanfaatan komputer oleh auditor untuk melaksanakan beberapa pekerjaan audit yang tidak dapat dilakukan secara manual.
    Audit IT merupakan gabungan dari berbagai macam ilmu, antara lain Traditional Audit, Manajemen Sistem Informasi, Sistem Informasi Akuntansi, Ilmu Komputer, dan Behavioral Science. Audit IT bertujuan untuk meninjau dan mengevaluasi faktor-faktor ketersediaan (availability), kerahasiaan (confidentiality), dan keutuhan (integrity) dari sistem informasi organisasi.


Real Time Audit
    Real Timer Audit atau RTA adalah suatu sistem untuk mengawasi kegiatan teknis dan keuangan sehingga dapat memberikan penilaian yang transparan status saat ini dari semua kegiatan, dimana pun mereka berada. Ini mengkombinasikan prosedur sederhana dan logis untuk merencanakan dan melakukan dana untuk kegiatan dan "Siklus Proyek" pendekatan untuk memantau kegiatan yang sedang berlangsung dan penilaian termasuk cara mencegah pengeluaran yang tidak sesuai. 


IT Forensics
       IT forensics dapat didefinisi secara sederhana, yaitu penggunaan sekumpulan prosedur untuk melakukan pengujian secara menyeluruh suatu sistem komputer dengan mempergunakan software dan tool untuk memelihara barang bukti tindakan kriminal. Tujuan IT Forensics adalah untuk mengamankan dan menganalisa bukti digital.
      
         Bagi anda yang penggemar nonton film tidak salahnya anda mencoba untuk menonton film korea yang berjudul  GHOST , film ini berceritakan tentang suatu badan keamanan disana yang menggunakan pemecahan kasus menggunakan IT forensics.


Untuk lebih jelasnya pembahasan tentang IT Forensics ini bisa dilihat di tulisan yang berikut ini :

PENGERTIAN ETIKA


Pengertian Etika
           Kita sebagai seorang manusia tidak akan bias hidup sendiri tanpa adanya manusia lain disekitar kita. Manusia harus bias berinteraksi dengan manusia lain, banyangkan jika tidak ada etika di dalam kehidupan? Mau seperti apa kita memperlakukan orang tua kita, guru, teman, adik, dan tetangga. Tujuan dipelajarinya suatu etika adalah untuk mendapatkan konsep yang sama mengenai penilaian baik dan buruk bagi semua manusia dalam ruang dan waktu tertentu. Secara metodologis, tidak setiap hal menilai perbuatan dapat dikatakan sebagai etika. Etika memerlukan sikap kritis, metodis, dan sistematis dalam melakukan refleksi. Karena itulah etika merupakan suatu ilmuvyang objek dari etikanya adalah tingkah laku manusia. Akan tetapi  etika berbeda dengan ilmu-ilmu lain yang meneliti juga tingkah laku manusia, etika memiliki sudut pandang normatif

Pengertian Profesi
Pekerjaan tidak sama dengan profesi. Istilah yang mudah dimengerti oleh masyarakat awam adalah: sebuah profesi sudah pasti menjadi sebuah pekerjaan, namun sebuah pekerjaan belum tentu menjadi sebuah profesi. Profesi memiliki mekanisme serta aturan yang harus  dipenuhi sebagai suatu ketentuan, sedangkan kebalikannya, pekerjaan tidak memiliki aturan yang rumit seperti itu. Hal inilah yang harus diluruskan di masyarakat, karena hampir semua orang menganggap bahwa pekerjaan dan profesi adalah sama.



Ciri Khas Profesi
Dalam artikel dalam International Encyclopedia of education, terdapat 10 ciri khas suatu profesi dikemukakan yaitu :
  1. Suatu bidang pekerjaan yang terorganisir dari jenis intelektual yang terus berkembang dan diperluas.
  2. Suatu teknik intelektual.
  3. Penerapan praktis dari teknik intelektual pada urusan praktis.
  4. Suatu periode panjang untuk pelatihan dan sertifikasi.
  5. Beberapa standar dan pernyataan tentang etika yang dapat diselenggarakan.
  6. Kemampuan untuk kepemimpinan pada profesi sendiri.
  7. Asosiasi dari anggota profesi yang menjadi suatu kelompok yang erat dengan kualitas komunikasi yang tinggi antar anggotanya.
  8. Pengakuan sebagai profesi.


Untuk lebih memahami tentang pengertian etika, profesi, dan ciri khas profesi itu sendiri bisa dibaca melalui tulisan yang saya URL kan dibawah ini :

http://www.4shared.com/office/L5ytpXTE/sofskill_1__1.html

Rabu, 20 Maret 2013

Google Map Membantu Pencarian Titik Koordinat


Google Maps adalah sebuah jasa peta globe virtual gratis dan online disediakan oleh Google dapat ditemukan di http://maps.google.com. Ia menawarkan peta yang dapat diseret dan gambar satelit untuk seluruh dunia.
Jika kita telaah, sebuah benda memiliki atribut pembeda masing - masing seperti nama begitupula dengan sebuah bangunan yang memiliki letak bangunan tersebut berada yang dapat diketahui dengan titik - titik kordinat. Dengan adanya peta digital seperti google map maka sekarang sangat mudah mendapatkan posisi suatu bangunan atau tempat yang terinci seperti berapa lattitude dan longitude adapun cara untuk mendapatkan titik kordinat pada google map adalah sebagai berikut ..
1.      Akses google map melalui https://maps.google.com/
2.      Cari tempat yang ada inginkan di kotak yang tersedia, bila tidak terdapat dalam pilihan, masukan nama daerah lokasi bangunan atau tempat yang anda cari lalu dapat anda cari sendiri dengan zoom out zoom in pada layar. Pada contoh disini saya memasukan "SMA Negeri 38 Jagakarsa.
3.      Setelah mendapatkan letak yang ingin dituju sekarang anda klik kiri maka munculah informasi mengenai lokasi atau bangunan tersebut.
4.      Untuk mendapatkan titik kordinat pada google map klik kanan pada ballon kanan pada ballon lokasi tersebut, maka akan muncul pilihan "ada apa disini ?" atau "what's here?" lalu klik dan lihat angka -angka yang berada di dalam kotak search 



Google Map Membantu Pencarian Titik Koordinat

Minggu, 17 Maret 2013

Akankah itu PHP ?


Pada saat kuliah ini, saya telah memelajari banyak bahasa pemrogrman. Diantaranya adalah seperti BASIC, COBOL, Pascal, C, Visual Basic dan Java. Akan tetapi kesemua pemrograman diatas hanya saya kuasai sebatas pembelajaran dan tidak sempat saya eksplor terlalu jauh, hal tersebut membuat saya tidak begitu mahir disemua pemrograman tersebut. 
Dari pembelajaran dan beberapa tugas yang saya kerjakan, jika menjawab pemograman apa yang saya kuasai mungkin itu adalah PHP. PHP yang saya kuasai saya dapatkan dari pembelajaran saya sendiri ketika saya membuat suatu Penulisan Ilmiah yaitu Pembuatan dan Perancangan Website File Manager. Mungkin karna suatu keharusan menyelesaikan tugas memberikan saya kefocusan khusus pada pemrograman PHP ini.

Jumat, 08 Maret 2013

Harapan dari Mempelajari Sistem Informasi Geografis


Setelah saya membaca ulasan artikel tentang Sistem Informasi Geografi dan jurnal-jurnal yang bertebaran di dunia maya memberikan suatu ketertarikan kepada saya pribadi untuk lebih dalam mengenal matakuliah ini.
Harapan saya dari mempelajari Sistem Informasi Geografis ini adalah agar saya bisa mengkombinasikan ilmu yang saya dapatkan dari matakuliah ini yaitu Sistem Informasi Geografis, beserta Sistem informasi tertentu kedalam aplikasi yang nantinya mungkin  saya buat. Akan tetapi sebelum saya mengkombinasikannya, ada PR terberat yaitu perlu menekuni ilmu geografi terlebih dahulu, karna menurut beberapa artikel di blog yang saya kunjungi memaparkan bahwa Tools yang akan dimasukkan dalam system informasi geografi sangat banyak, seperti Spatial Analysis, Data Management,  Mapping and Visualization, Geo Coding, Map Projections, Advanced Imagery dan masih banyak lagi.

Kamis, 07 Maret 2013

Sistem Informasi yg pernah dibuat


Artikel Ini dibuat untuk menjawab pertanyaan nomer tiga dari dosen Sistem Informasi Geografis adapun pertanyaanya adalah "Sistem informasi apa saja yang pernah Anda buat (baik aplikasi berbasis Web, dekstop, mobile, dsb)" pada artikel ini akan saya sebutkan beberapa sistem informasi non-mobile yang pernah saya ataupun saya beserta tim saat diperkuliahan. Pada Sistem Informasi berbasis web ini kebanyakan diantaranya adalah sistem informasi penjualan yang tentunya melakukan tahapan analisis dan perancangan. Di web ini terdapat sistem penjualan tiket dimana user mengisi data - data yang dibutuhkan lalu memilih kelas mana dan cara pembayaran setelah itu pembeli mentransfer hingga batas waktu yang ditetapkan dan user akan menerima bukti pembelian untuk di print sebagai tiket konser nanti.
Ø  Analisa dan perancangan Sistem Informasi pengadaan barang dan penjualan di salah satu toko yang menjual komputer (Untuk lebih jelasnya bisa dilihat dipostingan sebelumnya)

Ø  Analisa dan perancangan Sistem Informasi Website File Manager.

Ø  Analisa Sistem Informasi penjualan suatu website local, dimana kita diminta untuk meninjau Lima Atribut/Komponen Penunjang yang kurang pada website tersebut. Salah satu diantaranya yaitu:
  1.      Ketika kita membuka website terdapat konten iklan tentang diskon produk  website tersebut yang semestinya sudah berakhir atau tidak berlaku lagi. Hal itu tentu saja akan mengganggu pelanggan.
  2.     Terdapat iklan pop-up yang tiba-tiba muncul di website yang mengganggu dan menutup sebagian informasi yang seharusnya dibutuhkan oleh pelanggan.
  3.    Pada Isi Textual,  informasi penting tentang informasi lokasi toko, dan layanan konsumen. Tulisannya terlalu kecil, pahahal ruang masih bisa memungkinkan untuk memperbesar tulisan.
  4.      Pada menu “Cara Pembelian” ,”Pengiriman”, “Order Preorder”, dan “About” yang isinya terdiri dari tulisan saja, tidak dibuatkan  highlights untuk menyoroti teks atau paragraph yang dibaca atau yang terpilih.
  5.      Pada Navigasinya, setiap membuka halaman menu di web ini judul tab masih tetap sama dengan halaman utama. Hal ini dapat membingungkan user yang ingin pindah tab pada browser karena page title yang terlihat samaTidak ada perbedaan kontras yang menunjukkan perbedaan ditiap-tiap menu website bahwa lokasi pemakai sedang  ada pada Home dan produk baru baju batik.


Sekilas tentang Sistem Informasi


Artikel ini dibuat guna untuk melengkapi tugas Sistem Informasi Geografi.  Untuk mereview kembali penetahuan yang telah di dapatkan di perkuliahan saya di jurusan Sistem Informasi ini.
Sekilas tentang Sistem Informasi, Apa sistem informasi itu sendiri? Sistem Informasi terdiri dari 2 kata, yaitu Sistem dan Informasi. Jika kita artikan satu-persatu, Sistem adalah kumpulan dari beberapa elemen yang saling bekerjasama untuk melaksanakan dan mewujudkan tujuan tertentu. Sedangkan pengertian Informasi adalah suatu data atau fakta yg telah diolah dan dibutuhkan oleh user tententu. Maka jika ditarik kesimpulan sederhana, Sistem Informasi adalah sebuah rangkaian atau kesatuan elemen – elemen yang saling terhubung untuk memberikan sebuah data yang berguna ( Informasi ) untuk mencapai tujuan tertentu.
Sistem Informasi, suatu system terintegrasi yang mampu menyediakan informasi yang bermanfaat bagi pengguna. Dalam system informasi ini biasanya terdapat proses bisnis yang berjalan untuk membantu sebuah perusahan atau pengguna yang lain. Cakupan dari SI sangatlah luas, tidak hanya pada perusahaan, adapun yang telah didapatkan dari kampus yaitu : Sistem Informasi Manajemen, Sistem Informasi Akuntansi,Sistem Informasi Asuransi, Sistem Informasi Geografis dan masih banyak lagi diluar sana seperti Sistem Informasi kesehatan, Sistem Informasi bisnis, Sistem Informasi Keuangan dll. Karena banyaknya percabangan inilah yang membuat Sistem Informasi menjadi kuat karena bisa berbaur dengan semua lapisan dan memberikan harapan peluang pekerjaan yang besar. 

Selasa, 15 Januari 2013

Flowchart dan Kamus Data Sistem yang Diusulkan

Flowchart Sistem yang Diusulkan


Kamus Data yang Diusulkan
Arus Alir Data      : Purchase Order
Arus                      : PO
Bentuk Data          : Dokumen
Arus Data              : Proses 1.1 - Pengecekan barang
Penjelasan             : Permintaan barang dari pelanggan
Periode                  : Terjadi setiap kali ada permintaan barang dari pelanggan

Arus Alir Data      : Surat Permintaan Barang
Arus                      : SPB
Bentuk Data          : Dokumen
Arus Data              : Proses 1.1 - Pengecekan barang, Proses 1.2 – Pembelian stok
                                Proses 3.1 – Transaksi Penjualan
Penjelasan             : Permintaan barang dari pelanggan yang sudah ada stok nya
Periode                  : Terjadi setiap kali Purchase Order diterima oleh karyawan
                                gudang dan stoknya tersedia.

Arus Alir Data      : Surat Permintaan Stok Barang
Arus                      : SPSB
Bentuk Data          : Dokumen
Arus Data              : Proses 1.1 - Pengecekan barang, Proses 1.2 Pembelian stok
Penjelasan             : Permintaan barang dari karyawan gudang ketika stok barang
                                 habis
Periode                  : Terjadi ketika stok barang habis.

Arus Alir Data      : Surat Permintaan Stok Barang finish
Arus                      : SPSBf
Bentuk Data          : Dokumen
Arus Data              : Proses 1.1 - Pengecekan barang, Proses 1.2 Pembelian stok
                                Proses 4.2 – Pembuatan laporan
Penjelasan             : Surat pengiriman barang dari pemasok
Periode                  : Terjadi ketika SPSB diterima oleh pemasok

Arus Alir Data      : Nota Pembelian
Arus                      : NP
Bentuk Data          : Dokumen
Arus Data              : Proses 1.2 – Pembelian stok
Penjelasan             : Nota yang dikirimkan oleh pemasok, yang akan dikirimkan ke
                                akuntan
Periode                  : Terjadi ketika SPSBf dibuat oleh pemasok

Arus Alir Data      : Data Transaksi Penjualan
Arus                      : DTP
Bentuk Data          : Data
Arus Data              : Proses 1.3 Entry data penjualan, Proses 3.3 Entry Data
                                Transaksi, Proses 4.2 Pembuatan Laporan
Penjelasan             : Karyawan penjualan memasukan data transaksi penjualan
Periode                  : Terjadi ketika pelanggan selesai membeli barang

Arus Alir Data      : Data Stok Barang
Arus                      : DSB
Bentuk Data          : Data
Arus Data              : Proses 1.1 - Pengecekan barang, Proses 1.2 Pembelian stok,
                                Proses 1.3 Entry data penjualan, Proses 3.2 Pengambilan
                                barang          
Penjelasan             : Data tentang stok barang
Periode                  : Ketika karyawan penjualan / gudang mengecek barang atau
                                karyawan penjualan menginput data transaksi penjualan



Arus Alir Data      : Purchase Order finish
Arus                      : POf
Bentuk Data          : Dokumen
Arus Data              : Proses 3.1 – Transaksi Penjualan
Penjelasan             : Transaksi Penjualan yang sudah disetujui oleh pembeli
Periode                  : Ketika transaksi penjualan sudah disetujui oleh pembeli

Arus Alir Data      : Nota Penjualan
Arus                      : NPen
Bentuk Data          : Dokumen
Arus Data              : Proses 3.1 – Pengambilan barang
Penjelasan             : Permintaan barang dari karyawan gudang ketika stok barang
                                 habis
Periode                  : Terjadi ketika stok barang habis

Arus Alir Data      : Data Tanggal
Arus                      : DT
Bentuk Data          : Data
Arus Data              : Proses 4.1 – Pembuatan Laporan Stok Barang,
                                Proses 4.2 – Pembuatan Laporan
Penjelasan             : Menginput data tanggal
Periode                  : Terjadi ketika membuat laporan-laporan

Arus Alir Data      : Laporan Keuangan
Arus                      : LK
Bentuk Data          : Dokumen
Arus Data              : Proses 4.2 – Pembuatan Laporan
Penjelasan             : Laporan Keuangan terdiri dari Laporan Rugi Laba, Jurnal, dll
Periode                  : Ketika pemimpin dan manager meminta laporan

Arus Alir Data      : Laporan Stok Barang
Arus                      : LSB
Bentuk Data          : Dokumen
Arus Data              : Proses 4.2 – Pembuatan Laporan
Penjelasan             : Laporan Stok Barang dan harga
Periode                  : Ketika manager meminta laporan


PERENCANAAN SISTEM YANG DIUSULKAN


Diagram Konteks yang Diusulkan
Pada tahap ini akan dilakukan pembuatan model sistem informasi secara umum atau menyeluruh, diagram konteks bertujuan untuk memberikan gambaran kepada sistem analisis pembutan program mengenai input kedalam proses dan apa yang dihasilkan output. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Diagram konteks Sistem yang Diusulkan



Data Flow Diagram yang Diusulkan
Data Flow Diagram (DFD) Merupakan diagram yang menggambarkan arus data pada sistem yang akan dibangun dengan mengikutsertakan komponen-komponen atau entitas-entitas yang terkait, media penyimpanan (storage), proses-proses sistem maupun simbol panah yang menunjukan hubungan arus data dari proses ke entitas yang terkait.
Berikut ini adalah Data Flow Diagram yang diusulkan mulai dari Level 0 sampai Level 1 Proses 4 :

DFD level 0 Sistem yang Diusulkan







Kamus Data Sistem yang sedang Berjalan

Flowchart Sistem yang sedang Berjalan

Dari analisis sistem yang berjalan yang telah penulis lakukan, penulis menyimpulkan bahwa dibutuhkan suatu database untuk menyimpan data-data pada system pembelian,penjualan dan persediaan perusahaan. Berikut adalah kamus data yang diperlukan.
Kamus data merupakan kumpulan data yang digunakan serta dihasilkan oleh perangkat lunak. Berikut daftar yang digunakan dan dihasilkan oleh perangkat lunak pengelolaan data pembelian dan penjualan barang:
Arus Alir Data      : Purchase Order
Arus                      : PO
Bentuk Data          : Dokumen
Arus Data              : Proses 1.1 - Pengecekan barang
Penjelasan             : Permintaan barang dari pelanggan
Periode                  : Terjadi setiap kali ada permintaan barang dari pelanggan

Arus Alir Data      : Surat Permintaan Barang
Arus                      : SPB
Bentuk Data          : Dokumen
Arus Data              : Proses 1.1 - Pengecekan barang, Proses 1.2 – Pembelian stok
                                Proses 2.1 – Transaksi Penjualan
Penjelasan             : Permintaan barang dari pelanggan yang sudah ada stok nya
Periode                  : Terjadi setiap kali Purchase Order diterima oleh karyawan
                                gudang dan stoknya tersedia.

Arus Alir Data      : Surat Permintaan Stok Barang
Arus                      : SPSB
Bentuk Data          : Dokumen
Arus Data              : Proses 1.1 - Pengecekan barang, Proses 1.2 Pembelian stok
Penjelasan             : Permintaan barang dari karyawan gudang ketika stok barang
                                 habis
Periode                  : Terjadi ketika stok barang habis.

Arus Alir Data      : Surat Permintaan Stok Barang finish
Arus                      : SPSBf
Bentuk Data          : Dokumen
Arus Data              : Proses 1.1 - Pengecekan barang, Proses 1.2 Pembelian stok
                                Proses 3.2 – Pembuatan laporan
Penjelasan             : Surat pengiriman barang dari pemasok
Periode                  : Terjadi ketika SPSB diterima oleh pemasok

Arus Alir Data      : Nota Pembelian
Arus                      : NP
Bentuk Data          : Dokumen
Arus Data              : Proses 1.2 – Pembelian stok
Penjelasan             : Nota yang dikirimkan oleh pemasok, yang akan dikirimkan ke
                                akuntan
Periode                  : Terjadi ketika SPSBf dibuat oleh pemasok

Arus Alir Data      : Data Transaksi Penjualan
Arus                      : DTP
Bentuk Data          : Data
Arus Data              : Proses 1.3 Entry data penjualan, Proses 2.3 Entry Data
                                Transaksi, Proses 3.2 Pembuatan Laporan
Penjelasan             : Karyawan penjualan memasukan data transaksi penjualan
Periode                  : Terjadi ketika pelanggan selesai membeli barang

Arus Alir Data      : Data Stok Barang
Arus                      : DSB
Bentuk Data          : Data
Arus Data              : Proses 1.1 - Pengecekan barang, Proses 1.2 Pembelian stok,
                                Proses 1.3 Entry data penjualan, Proses 2.2 Pengambilan
                                barang          
Penjelasan             : Data tentang stok barang
Periode                  : Ketika karyawan penjualan / gudang mengecek barang atau
                                karyawan penjualan menginput data transaksi penjualan

Arus Alir Data      : Purchase Order finish
Arus                      : POf
Bentuk Data          : Dokumen
Arus Data              : Proses 2.1 – Transaksi Penjualan
Penjelasan             : Transaksi Penjualan yang sudah disetujui oleh pembeli
Periode                  : Ketika transaksi penjualan sudah disetujui oleh pembeli

Arus Alir Data      : Nota Penjualan
Arus                      : NPen
Bentuk Data          : Dokumen
Arus Data              : Proses 2.1 – Pengambilan barang
Penjelasan             : Permintaan barang dari karyawan gudang ketika stok barang
                                 habis
Periode                  : Terjadi ketika stok barang habis

Arus Alir Data      : Data Tanggal
Arus                      : DT
Bentuk Data          : Data
Arus Data              : Proses 3.1 – Pembuatan Laporan Stok Barang,
                                Proses 3.2 – Pembuatan Laporan
Penjelasan             : Menginput data tanggal
Periode                  : Terjadi ketika membuat laporan-laporan

Arus Alir Data      : Laporan Keuangan
Arus                      : LK
Bentuk Data          : Dokumen
Arus Data              : Proses 3.2 – Pembuatan Laporan
Penjelasan             : Laporan Keuangan terdiri dari Laporan Rugi Laba, Jurnal, dll
Periode                  : Ketika pemimpin dan manager meminta laporan

Arus Alir Data      : Laporan Stok Barang
Arus                      : LSB
Bentuk Data          : Dokumen
Arus Data  : Proses 3.2 – Pembuatan Laporan
Penjelasan : Laporan Stok Barang dan harga
Periode                  : Ketika manager meminta laporan